Seperti yang kita ketahui dari minggu lalu, General Electric Setelah mengalami banyak kesulitan dalam memperoleh SLM Solutions, maka diputuskan untuk memperpanjang periode berlakunya penawaran tersebut untuk mencoba meyakinkan pemegang saham yang masih ragu-ragu. Setelah sekian lama, operasi sepertinya tetap diblokir, itulah sebabnya General Electric akhirnya membatalkan tawaran peluncurannya Konsep Laser, sebuah perusahaan yang berbeda dengan SLM Solutions tidak terdaftar di pasar saham sehingga pengoperasiannya telah dilakukan dengan kebijaksanaan penuh.
Seperti yang akhirnya dikonfirmasi oleh kedua belah pihak, akhirnya kesepakatan terdiri dari General Electric yang mempertahankan 75% dari pabrikan printer 3D logam sebagai gantinya 599 juta. Dengan cara ini, perusahaan yang berkantor pusat di Lichtenfels, Jerman, yang memiliki staf lebih dari 200 karyawan, menjadi milik General Electric yang hebat untuk membuatnya jauh lebih bertenaga dan sepenuhnya memasuki pasar pencetakan 3D.
General Electric akan mengambil alih 100% Concept Laser hanya dalam beberapa bulan.
Mengapa General Electric tertarik dengan Concept Laser? Menurut gosip tentang itu, semuanya berawal dari teknologi yang dikembangkan oleh perusahaan dan dibaptis sebagai PENGGUNAAN Laser yang akan sangat mirip dengan Solusi SLM karena keduanya didasarkan pada fusi bubuk logam yang diatur dalam nampan melalui penggunaan laser yang kuat. Bahan yang dapat digunakan berkisar dari baja, paduan nikel, aluminium titanium, paduan kromium - kobalt… hingga logam mulia.